Ford Masih Pegang Gelar Mesin Kecil Terbaik Dunia

Stuttgart, KompasOtomotif – Meskipun gelar Engine of the Year 2015 harus melayang ke tangan BMW i8, Ford tidak terlalu berkecil hati. Pabrikan asal Amerika Serikat tersebut masih memegang gelar mesin kecil terbaik, sebagai penghargaan kedelapan dalam empat tahun terakhir gelaran International Engine of the Year Awards 2015.

Selama empat tahun berturut-turut, Ford 1.0-litre EcoBoost dinobatkan sebagai Best Engine Under 1.0-litre. EcoBoost jadi pemenang berdasarkan kenyamanan berkendara, performa, ekonomi, kehalusan, dan teknologi , dari juri panel yang terdiri dari 87 jurnalis otomotif dari 35 negara.

“Mesin 1.0-liter EcoBoost menjadi game changer untuk mesin bensin kecil dan kami bangga mesin ini tetap menjadi best-in-class terlepas dari semakin banyak kompetitor yang bermunculan,” kata Joe Bakaj, Vice President, Product Development, Ford Eropa dalam keterangan resminya, JUumat (19/6/2015).

Mesin 1.0-liter EcoBoost diproduksi di Cologne, Jerman, Craiova, Romania dan Chongqing, Cina, dan ersedia di 72 negara di seluruh dunia. Secara global, jajaran mesin Ford EcoBoost selain 1.0 L adalah mesin empat-silinder 1.5-liter, 1.6-liter, 2.0-liter, dan 2.3-liter, serta mesin V6 2.7-liter dan 3.5-liter.

Mesin 3.5-liter EcoBoost juga dikembangkan untuk menyempurnakan model all-new Ford GT supercar yang akan kembali hadir di arena balap Le Mans tahun 2016.

Sumber : http://otomotif.kompas.com/read/2015/06/19/092205915/Ford.Masih.Pegang.Gelar.Mesin.Kecil.Terbaik.Dunia

Related Posts:

Proton Gandeng Suzuki untuk Ciptakan Mobil Baru

Kuala Lumpur, KompasOtomotif – Di saat Indonesia dan Thailand terus berlomba menjadi basis produksi otomotif, Malaysia coba memperkuat posisi sebagai negara di Asia Tenggara yang punya mobil produksi sendiri. Di era 1990-an, saat pengembangan awal, Proton meminta teknologi Mitsubishi, tapi kini merek mobnas Malaysia itu menggandeng mitra baru asal Jepang lainnya, Suzuki.
Nota kesepahaman (MoU) dan perjanjian lisensi antara Suzuki Motor Corporation dan DRB-Hicom sebagai pemilik Proton Holdings Bhd, telah ditandatangani pada Senin (15/6/2015). Kesepakatan ini membuka peluang Proton melahirkan kendaraan baru.

Keuntungan terbesar buat Proton, bisa mengakses teknologi otomotif seperti platform, sistem gerak, dan pengembangan model-model milik Suzuki. Sedangkan Suzuki bertugas menyediakan bantuan teknis untuk produk yang dipilih dan menawarkan pandangan.

“Proton sangat tertarik mengadopsi teknologi dari manufaktur lain. Ini adalah salah satu usaha kami untuk memajukan performa Proton,” ucap Chariman Proton, Mahathir Mohamad.

Mahathir mengatakan Proton ingin memproduksi mobil dengan mesin lebih kecil dari yang sudah dipasarkan sekarang untuk menambah diferensiasi segmen. Bekerja sama dengan Suzuki bisa membantu produk baru Proton menyesuaikan regulasi dan keinginan pasar, selain itu biaya pengembangan juga bisa dipangkas.

“Sebagai bagian dari National Automotive Policy (NAP) kami menyarankan bahwa bagus untuk Proton mengidentifikasikan strategi dengan partner asing. Adalah keinginan saya bahwa Suzuki menjadi partner yang bisa mendorong Proton lebih tinggi,” tambah Mahatir.

Sumber : http://otomotif.kompas.com/read/2015/06/17/121033615/Proton.Gandeng.Suzuki.untuk.Ciptakan.Mobil.Baru

Related Posts: